Pembinaan Ketua RT: Sosialisasi Penyelesaian Sengketa Tanpa Jalur Pengadilan di Kelurahan Selili (29/04/2025)

Samarinda – Dalam rangka meningkatkan peran Ketua Rukun Tetangga (RT) sebagai ujung tombak penyelesaian masalah sosial di masyarakat, Pemerintah Kelurahan Selili menggelar kegiatan Pembinaan Ketua RT yang difokuskan pada Sosialisasi Penyelesaian Sengketa atau Permasalahan tanpa Melalui Jalur Pengadilan, pada Selasa (29/04/2025). Kegiatan ini berlangsung di aula pertemuan Kelurahan Selili dan dihadiri oleh seluruh Ketua RT se-Kelurahan Selili serta jajaran perangkat kelurahan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan rutin yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Ketua RT dalam menyelesaikan konflik di tengah masyarakat secara bijaksana, cepat, dan efisien, tanpa harus menempuh proses hukum formal yang panjang dan sering kali memakan biaya besar.

Lurah Selili dalam sambutannya menyampaikan bahwa peran Ketua RT sangat strategis dalam menjaga kondusifitas lingkungan dan menjadi jembatan komunikasi antara warga dengan pemerintah. Oleh karena itu, dibutuhkan kemampuan dalam memediasi dan menyelesaikan berbagai bentuk perselisihan, baik yang bersifat personal, keluarga, hingga antarwarga.

“Penyelesaian sengketa di tingkat RT dapat menjadi solusi awal yang sangat efektif. Ketua RT harus mampu menjadi penengah yang adil, mendengar kedua belah pihak, dan berupaya menemukan titik damai tanpa harus membawa persoalan ke ranah hukum,” ujar Lurah Selili di hadapan para peserta pembinaan.

Dalam sesi diskusi, para Ketua RT berbagi pengalaman mereka dalam menghadapi kasus-kasus seperti sengketa lahan, perselisihan antarwarga, hingga masalah rumah tangga yang kerap mereka bantu selesaikan. Banyak dari mereka berharap adanya dukungan lebih lanjut dalam bentuk pelatihan mediasi atau pendampingan hukum agar dapat bekerja lebih maksimal di masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama dari seluruh Ketua RT untuk mengedepankan musyawarah mufakat dalam penyelesaian setiap masalah di lingkungannya. Selain itu, pihak kelurahan juga menjanjikan akan menyediakan panduan tertulis dan hotline pendampingan hukum bagi RT yang mengalami kesulitan dalam menangani kasus-kasus di wilayahnya.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh Ketua RT di Kelurahan Selili dapat semakin profesional dan sigap dalam menghadapi berbagai persoalan sosial di tengah masyarakat, sekaligus memperkuat nilai-nilai gotong royong dan keharmonisan antarwarga.