Kunjungan Lapangan ke Rumah Tidak Layak Huni (RTLH): Kelurahan Selili dan Dinas Perkim Komitmen Wujudkan Hunian Layak bagi Warga (30/04/2025)

Samarinda – Sebagai bentuk kepedulian dan upaya nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Kelurahan Selili bersama perwakilan dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kota Samarinda melaksanakan kegiatan kunjungan lapangan ke sejumlah lokasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kelurahan Selili, baru-baru ini. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi Ekobang) Kelurahan Selili, didampingi oleh tim teknis dari Dinas Perkim.

Kunjungan ini merupakan bagian dari tahap verifikasi dan pendataan awal untuk program bantuan perbaikan RTLH tahun anggaran 2025. Program tersebut bertujuan untuk memberikan intervensi fisik berupa rehabilitasi rumah warga yang dinilai tidak memenuhi syarat kelayakan huni, seperti kondisi bangunan yang rusak berat, sanitasi yang buruk, hingga akses air bersih yang tidak memadai.

Dalam pelaksanaan kunjungan, tim menyisir beberapa titik yang telah dilaporkan oleh ketua RT maupun tokoh masyarakat. Pemeriksaan dilakukan secara langsung, meliputi kondisi struktur bangunan, kelengkapan fasilitas dasar rumah, serta situasi sosial ekonomi penghuni.

Kasi Ekobang Kelurahan Selili menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting sebagai dasar validasi sebelum intervensi bantuan diberikan. “Kami tidak ingin bantuan salah sasaran. Oleh karena itu, kita pastikan data yang masuk telah diverifikasi dengan turun langsung ke lapangan,” ujarnya.

Perwakilan dari Dinas Perkim juga menyampaikan bahwa program perbaikan RTLH merupakan bagian dari strategi pengentasan kemiskinan dan pengurangan kawasan kumuh di perkotaan. Pemerintah berupaya memastikan setiap warga memiliki hak atas tempat tinggal yang layak dan aman.

“Kami bekerja sama dengan kelurahan dan RT untuk menjaring usulan dari bawah. Program ini tidak hanya menyentuh sisi fisik bangunan, tapi juga menyasar keberlanjutan sosial, yakni agar penghuni bisa hidup lebih sehat dan produktif,” ungkap salah satu staf teknis dari Dinas Perkim.

Dalam kunjungan tersebut, beberapa warga penerima manfaat juga berkesempatan menyampaikan langsung kondisi dan harapan mereka. Banyak di antara mereka telah bertahun-tahun tinggal dalam kondisi rumah yang nyaris roboh, atap bocor, dan tidak memiliki kamar mandi layak. Respons positif pun diberikan oleh warga terhadap kedatangan tim dari kelurahan dan dinas.

Setelah proses verifikasi, tim akan melakukan penilaian teknis dan menyusun rekomendasi untuk kelayakan penerima bantuan. Jika dinyatakan memenuhi syarat, rumah-rumah tersebut akan masuk dalam daftar program bantuan rehabilitasi rumah yang dibiayai melalui dana APBD Kota Samarinda atau bantuan program pemerintah pusat.

Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan penanganan terhadap RTLH dapat lebih cepat dan tepat sasaran. Pemerintah Kelurahan Selili berkomitmen untuk terus mendampingi warga dalam proses pengajuan hingga tahap realisasi bantuan