Kasi Pemerintahan Kelurahan Selili Tinjau Lokasi Drainase Longsor di Perbatasan Selili–Sambutan (14/05/2025)
Samarinda — Hujan deras yang mengguyur Kota Samarinda pada Senin, 12 Mei 2025 lalu, mengakibatkan sejumlah peristiwa bencana alam di beberapa wilayah, termasuk longsor yang terjadi di area drainase yang terletak di perbatasan antara Kelurahan Selili dan Kelurahan Sambutan. Peristiwa ini menarik perhatian berbagai pihak karena dampaknya yang cukup signifikan terhadap infrastruktur dan keselamatan warga sekitar.
Sebagai respons cepat terhadap kejadian tersebut, Kasi Pemerintahan Kelurahan Selili, Fachrurrozie, pada hari ini, Rabu, 14 Mei 2025, turun langsung ke lokasi terdampak bersama Camat Sambutan untuk melakukan peninjauan dan evaluasi lapangan. Kunjungan ini dilakukan untuk mengamati secara langsung kerusakan yang terjadi, menilai potensi bahaya lanjutan, serta merumuskan langkah awal penanganan.
Lokasi longsor yang terjadi di jalur drainase ini merupakan titik rawan karena berada di antara dua wilayah administratif yang padat penduduk. Curah hujan tinggi yang terjadi sebelumnya membuat tanah di sekitar saluran drainase menjadi labil, sehingga menyebabkan dinding saluran runtuh dan sebagian badan saluran tertimbun material longsoran.
Pemerintah Kelurahan Selili bersama Kecamatan Sambutan berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan terhadap titik-titik rawan bencana, dan dalam waktu dekat akan menyusun laporan resmi serta usulan perbaikan infrastruktur yang akan disampaikan ke Pemerintah Kota Samarinda.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan jaminan keamanan bagi warga serta mencegah terulangnya bencana serupa di masa yang akan datang.